Courtois Katakan Real Madrid Telah Berupaya Untuk Raih Kemenangan

Courtois Katakan Real Madrid Telah Berupaya Untuk Raih Kemenangan

Courtois Katakan Real Madrid Telah Berupaya Untuk Raih Kemenangan Real Madrid sendiri harus bermain dengan skor tanpa gol ketika menjamu Real Sociedad. Kiper Thibaut Courtois sendiri mengatakan sangat kecewa timnya tersebut gagal dalam meraih kemenangan.

Dalam sebuah pertandingan yang berlangsung di Santiago Bernabeu, hari Senin kemarin (30/1)  WIB, Real Madrid memang suskes menciptakan banyak peluang. Namun, tim tuan rumah gagal memanfaatkannya untuk menjadi gol. Courtois menilai bahwa timnya sendiri telah berusaha untuk memenangkan pertandingan.

“Kami juga melakukan cukup banyak untuk menang, kami menciptakan cukup banyak peluang. Mereka juga melakukannya di sesu kedua, namun kami pantas menang secara keseluruhan hari ini. Mengecewakan, namun Real ialah tim yang bagus dan dapat menyebabkan masalah untuk anda. Ini hasil imbang yang sedikit mengecewakan,” ucapnya selepas pertandingan.

Baca Juga: Camavinga Mencoba Respon Hasil Seri Lawan Sociedad

Sementara itu, penjaga gawang berkebangsaan Belgia tersebut tanpa sungkan memuji kinerja dari kiper Sociedad, Alex Remiro yang menggagalkan beberapa kesempatan tim tuan rumah.

“Kiper biasanya memiliki permainan hebat di sini. Remiro merupakan penjaga gawang top dan dia menghasilkan beberapa penyelamatan hebat, terutama yang dilakukan oleh Vini sewaktu dia mencoba untuk melewatinya. Dia punya permainan yang hebat dan sayang sekali kami tak dapat memperoleh sasaran.”

Dengan hasil imbang tersebut, maka Real Madrid harus puas tertahan di peringkat kedua selepas cuma mampu mengumpulkan sebanyak 42 poin atau tertinggal lima poin dari Barcelona.

Lawan tim besutan Carlo Ancelotti berikutnya ialah pertandingan tengah pekan menghadapi Valencia menjelang perjalanan ke Maroko bulan depan untuk Piala Dunia Klub FIFA, melawan Seattle Sounders, Al Ahly atau Auckland City.

Camavinga Mencoba Respon Hasil Seri Lawan Sociedad

Camavinga Mencoba Respon Hasil Seri Lawan Sociedad

Camavinga Mencoba Respon Hasil Seri Lawan Sociedad Real Madrid sendiri harus puas untuk bermain dengan skor tanpa gol ketika melawan Real Sociedad. Menurut Eduardo Camavinga, hasil tersebut tak akan membuat timnya kehilangan rasa dari percaya diri.

Dalam sebuah pertandingan yang berlangsung di Santiago Bernabeu, hari Senin kemarin (30/1)  WIB, Real Sociedad suskes untuk memaksa Madrid untuk bermain dengan skor tanpa gol.

“Ada pertandingan sewaktu kami tak berhasil mencetak gol. Ini musim yang panjang, kami tidak akan kehilangan kepercayaan diri dan kami menantikannya sebab ada sebuah pertandingan lain dalam kurun waktu tiga hari,” ucapnya selepas pertandingan.

Baca Juga: Dembele Dipastikan Cuti Ketika Lawan MU

Sementara itu, Camavinga sendiri bicara dengan keputusan Ancelotti untuk memainkannya pada posisi bek sayap kiri di Piala Dunia. “Saya telah bermain sebagai bek kiri di Piala Dunia. Saya di sini untuk membantu tim dan memberikan segalanya untuk tim tersebut. Saya juga bermain di posisi ini selama 30 menit di akademi Rennes,” ujarnya.

“Musim yang masih panjang, masih banyak pertandingan yang akan datang. Saya tak dapat memberi tahu Anda siapa yang akan menang atau tidak pada tahap tersebut, lima poin bukanlah apa-apa, kita akan lihat apa yang terjadi.” Dengan hasil yang seri tersebut, maka Real Madrid harus puas tertahan di peringkat kedua setelah cuma sanggup untuk mengumpulkan sebanyak 42 poin atau tertinggal lima poin dari Barcelona. Lawan tim besutan Carlo Ancelotti berikutnya ialah sebuah pertandingan tengah pekan menghadapi Valencia. Menjelang perjalanan ke Maroko bulan depan untuk Piala Dunia Klub FIFA, melawan Seattle Sounders, Al Ahly atau Auckland City.

 

Dembele Dipastikan Cuti Ketika Lawan MU

Dembele Dipastikan Cuti Ketika Lawan MU

Dembele Dipastikan Cuti Ketika Lawan MU Kabar buruk datang menghampiri Barcelona. Tim besutan Xavi Hernandez tersebut mengumumkan bahwa Ousmane Dembele dipastikan cuti ketika melawan Manchester United.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Dembele sendiri mengalami cedera ketika Barcelona menang 1-0 atas Girona pada hari Sabtu. Penyerang yang berasal dari Prancis tersebut mengalami cedera paha depan dan akan absen selama sekitar empat minggu.

Pelatih Barcelona yakni Xavi Hernandez mengakui dalam wawancara pasca pertandingan bahwa dia khawatir berapa lama pemain berusia 25 tahun itu akan absen. Setelah balapan dengan Arnau Martínez, Dembele berhenti dan meminta pergantian setelah dengan cepat merasakan ketidaknyamanan di bagian yang sakit.

Klub segera mengirimnya untuk tes medis setelah pertandingan dengan pembaruan malam ini yang mengonfirmasi cedera otot paha. Ketakutan Xavi akan cedera yang dialami Dembele ternyata menjadi suatu kenyataan. Sang pemain sayap dipastikan cuti sebab cedera.

Baca Juga: Ancelotti Tidak Peduli Perihal Gaya Main Real Madrid

“Tes yang dilakukan malam tersebut terhadap Ousmane Dembele menunjukkan bahwa ia mengalami cedera rektus femoris di paha kirinya. Dia keluar dan pemulihannya akan menentukan ketersediaannya,” demikian pernyataan dari klub Barça sudah mengeluarkan pernyataan, yang mengonfirmasi bahwa tes yang dilakukan malam tersebut terhadap Dembélé menunjukkan bahwa ia mengalami cedera pada bagian paha depan di paha kirinya.

Dembele juga dipastikan harus menepi dan akan melewatkan beberapa pertandingan. Dia sendiri juga sekarang lebih dari diragukan untuk absen ganda Liga Europa melawan Manchester United. Tentu saja kehilangan Dembele merupakan suatu hal yang cukup memperoleh kerugian yang sangat besar untuk tim yang berasal dari Catalan tersebut. Pasalnya, Dembele salah satu pemain andalan dalam mencetak gol.

Ancelotti Tidak Peduli Perihal Gaya Main Real Madrid

Ancelotti Tidak Peduli Perihal Gaya Main Real Madrid

Ancelotti Tidak Peduli Perihal Gaya Main Real Madrid Pelatih Real Madrid yakni Carlo Ancelotti, mengatakan bahwa timnya tidak memiliki identitas tertentu mengenai cara bermain sepak bola, menjelang pertandingan kontra Real Sociedad.

Los Blancos akan menjamu La Real di Santiago Bernabeu pada hari Senin (30/1) esok hari WIB untuk pertandingan lanjutan La Liga. Mereka sendiri wajib menang di pertandingan tersebut demi menempel Barcelona di puncak klasemen sementara, mengingat La Blaugrana berhasil meraup tiga poin penuh berkat kemenangan tipis 1-0 atas Girona, Sabtu (28/1) malam kemarin WIB.

Real Madrid sendiri begitu mendominasi di musim lalu dengan menjuarai Piala Super Spanyol, La Liga, dan Liga Champions. Tapi, mereka kehilangan trofi Piala Super Spanyol pada musim tersebut selepas kalah 1-3 dari Barcelona di final.

Baca Juga: Xavi Tetap Merasa Puas Walau Barcelona Kekurangan Bek Sayap Kanan

Penampilan Madrid telah dikritisi sebab tak punya identitas yang jelas, yang tergambar dari dua penampilan berbanding terbalik pada pentas Copa del Rey kontra Atletico Madrid di kedua babak tersebut.

Carlo Ancelotti mengakui hal tersebut, namun juga menekankan bahwa hal tersebut memang disengaja.

“Mereka juga mengatakannya tahun lalu. Kami memiliki permainan sepak bola yang berkualitas. Terkadang, kami melakukannya dengan baik dan terkadang juga kurang baik,” ucap Ancelotti dalam konferensi pers jelang pertandingan kontra Sociedad, dilansir dari Marca.

“Madrid memang tak memiliki identitas yang cukup jelas. Untuk sebuah alasan sederhana sebab kami tak menginginkannya. Kami merupakan tim yang tahu caranya melakukan berbagai hal, tak cuma satu. Dan saya menyukai tersebut.”

Xavi Tetap Merasa Puas Walau Barcelona Kekurangan Bek Sayap Kanan

Xavi Tetap Merasa Puas Walau Barcelona Kekurangan Bek Sayap Kanan

Xavi Tetap Merasa Puas Walau Barcelona Kekurangan Bek Sayap Kanan Barcelona sendiri memang tengah kekurangan bek sayap kanan murni. Walau demikian, Xavi Hernandez ia tetap merasa puas dengan pemain yang dimiliki oleh timnya.

Barcelona bakal kesulitan untuk mendatangkan pemain baru. Dengan MD mengklaim bahwa Barcelona 200 juta euro lagi untuk dapat mendaftarkan pemain baru, itu mempertanyakan seluruh rencana skuad mereka untuk musim depan.

Bila itu masalahnya, itu mungkin mengarah terhadap penjualan api di Camp Nou di musim panas. Hal tersebut disinyalir menjadi alasan Barcelona tidak dapat menambahkan Gavi dan Ronald Araujo ke skuat tim utama.

Xavi menyatakan bahwa dia tenang perihal kesepakatan Gavi dan Araujo, sebelum ditanya perihal posisi bek kanan sebagai kelemahan potensial. Selama ini, tim yang berasal dari Catalan itu memang hanya mengandalkan Hector Bellerin dan Sergi Roberto untuk mengisi posisi tersebut.

Baca Juga: Man City Tawarkan Cancelo Terhadap Barcelona?

“Skuad tersebut dibuat dengan sangat baik, saya sangat bahagia dengan tim tersebut dan kami harus bersaing,” ungkap sang arsitek.

“Memang benar bahwa kami tak memiliki pilihan yang alami dan alami di bek kanan. Kecuali Hector Bellerin, namun kami memiliki pilihan yang bagus di sana. tak ada keluhan dari saya.”

Pelatih Barcelona tersebut sepertinya menambahkan Bellerin sebagai renungan, dan kenyataannya ialah itu mengikuti pilihannya. Mantan bek Arsenal sudah digunakan hampir secara eksklusif sebagai pilihan rotasi musim tersebut. Lawan mereka, Girona, memiliki dua bek sayap paling menjanjikan di Spanyol, dengan Blaugrana dikaitkan dengan Arnau Martinez di awal musim.

“Dia bek sayap yang sangat bagus, Miguel Gutierrez juga. Sangat berbakat, kuat dalam duel, dia punya banyak kepribadian. Dia sangat menarik, ya.”

Man City Tawarkan Cancelo Terhadap Barcelona?

Man City Tawarkan Cancelo Terhadap Barcelona?

Man City Tawarkan Cancelo Terhadap Barcelona? Menurut kabar dari Spanyol, Manchester City sendiri menawarkan peluang untuk merekrut Joao Cancelo terhadap Barcelona di tahun ini, melalui sang agen Jorge Mendes.

Kabar tersebut dirilis oleh Fichajes, yang mengatakan bahwa La Blaugrana memperoleh peluang untuk menarik full-back yang berasal dari Portugal tersebut yang kehilangan tempatnya di skuat asuhan Pep Guardiola.

Joao Cancelo sendiri telah menjadi sosok yang memukau di Etihad Stadium sejak digaet dari Juventus pada musim panas tahun 2019 lalu. Tapi, pemain yang berusia 28 tahun tersebut tak melalui musim tersebut dengan baik, dan saat ini masa depannya di Manchester City dipertanyakan.

Barcelona sudah memiliki masalah di pos bek kanan belakangan, dengan Jules Kounde dan Ronald Araujo terkadang diandalkan di posisi tersebut walaupun mereka sebenarnya ialah bek tengah.

Baca Juga: Lilian Thuram Pasang Badan Untuk Penyerang Real Madrid

Pelatih Xavi Hernandez sendiri sudah mengeluhkan minimnya pilihan bek kanan yang berkualitas selepas Hector Bellerin gagal dalam memperlihatkan kualitasnya selagi Sergi Roberto sering cuti akibat cedera.

Cancelo tentu punya suatu kualitas yang jauh lebih baik daripada kedua nama tersebut, namun belum dapat diketahui apakah Barca sendiri akan bersedia menggaet sang mantan pemain Valencia tersebut.

Cancelo terbiasa bermain di pos bek kanan, tapi di Manchester City, terkadang dia juga digeser ke pos bek kiri dengan Kyle Walker yang beraksi di sayap kanan.

Gaya bermainnya agresif dan kerap untuk menciptakan beberapa kesempatan yang cukup berbahaya melalui umpannya dari sayap. Dia merupakan tipikal pemain yang cenderung lebih suka menyerang walaupun seorang bek.

Lilian Thuram Pasang Badan Untuk Penyerang Real Madrid

Lilian Thuram Pasang Badan Untuk Penyerang Real Madrid

Lilian Thuram Pasang Badan Untuk Penyerang Real Madrid Penyerang Real Madrid yakni Vinicius Jr menjadi salah satu korban rasisme. Sang mantan bek Barcelona Lilian Thuram pun turut pasang badan membela penyerang yang berasal dari Brasil tersebut.

Salah satu pertarungannya yang paling terkenal ialah dengan Pablo Maffeo, bek Real Mallorca yang sudah melakukan beberapa tantangan buruk terhadap Vinicius. Dia mengatakan kepada media bahwa tema umumnya ialah Vinicius, bukan para pemain yang mempersulitnya. Tapi sang mantan bek Barcelona, Lilian Thuram percaya bahwa perdebatan tersebut telah dibingkai secara tidak benar, seperti yang dia katakan terhadap Marca.

“Ada banyak pemain yang tak punya sikap yang baik. Namun anda memberi tahu saya bahwa Vinicius menderita rasisme dan bertanya apakah dia harus mengubah sikapnya. Di atas segalanya, anda harus menghormati Vinicius. Banyak sekali orang tidak memahami kekerasan rasisme. Sewaktu anda masih muda dan anda dihina, itu amat sulit. Beberapa orang harus diberi tahu bahwa Vinicius harus dihormati,” ucapnya.

Baca Juga: Modric Dan Kroos Dipercaya Takkan Keberatan Digantikan

Thuram baru-baru ini menerbitkan buku perihal rasisme dan seksisme, menjadi aktivis melawan diskriminasi setelah pensiun. Pemenang Piala Dunia Prancis ingin melakukan tindakan perubahan kecil untuk mendobrak penghalang.

“Jika ada poster pemain dengan warna berbeda di kamar anak, mereka tak akan berprasangka buruk ketika dewasa. Sepak bola dapat berfungsi untuk mengubah mentalitas, namun untuk ini anda harus menerima bahwa rasisme itu ada dan anda sendiri harus terus mengusahakannya.”

Banyak yang berpendapat bahwa perilaku Vinicius merupakan satu hal dan rasisme adalah hal lain. Tapi Thuram punya poin di mana banyak orang tak akan memiliki pengalaman rasisme, dan dengan demikian analisis mereka tentang masalah ini tetap dangkal.

Modric Dan Kroos Dipercaya Takkan Keberatan Digantikan

Modric Dan Kroos Dipercaya Takkan Keberatan Digantikan

Modric Dan Kroos Dipercaya Takkan Keberatan Digantikan Menjelang pertandingan kontra Atletico Madrid, pelatih Real Madrid yakni Carlo Ancelotti, mempercayai Toni Kroos dan juga Luka Modric akan menerima dengan lapang dada bila dicadangkan.

Los Blancos sendiri akan menghadapi lawan sekotanya di Santiago Bernabeu dalam pertandingan bertajuk El Derbi Madrileno di perempat final Copa del Rey, Jumat (27/1) dini hari nanti WIB.

Di tengah padatnya jadwal pertandingan, bukan tak mungkin bila Real Madrid akan memaksimalkan kedalaman skuatnya dan merotasi sejumlah pemain kuncinya, tak terkecuali Luka Modric dan juga Toni Kroos.

Keduanya memanglah merupakan sosok pemain kunci untuk permainan Madrid, tapi Carlo Ancelotti meyakini bahwa kedua pemain veteran itu takkan keberatan untuk bermain sebagai cadangan sewaktu dibutuhkan.

Baca Juga: Ancelotti Percaya Diri Real Madrid Sanggup Kalahkan Atletico

“Mereka merupakan profesional dan memahami betul tentang apa klub tersebut. Mereka mengetahui kualitas dari tim tersebut dan saya pikir saya tak harus menjelaskan apa pun,” ucap Ancelotti dalam konferensi persnya, dikutip dari Marca.

“Kami berbicara di awal musim, ini merupakan waktunya untuk transisi dan semua orang harus memahami. Baik para pemain muda dan veteran. Pemahaman dan kesabaran ini dari para veteran juga merupakan hal yang vital pada musim kemarin,” lanjut Don Carlo.

Baik Modric dan Kroos sama-sama hanya terikat kontrak hingga akhir musim tersebut. Tapi, keduanya masih menjadi andalan dengan sang maestro asal Kroasia memainkan sebanyak 23 pertandingan selagi mencetak lima gol dan dua assist.

Sementara itu, Kroos sendiri sudah memainkan total sebanyak 24 pertandingan di semua ajang untuk Madrid, dengan kesuksesan mencetak dua gol dan empat assist.

Ancelotti Percaya Diri Real Madrid Sanggup Kalahkan Atletico

Ancelotti Percaya Diri Real Madrid Sanggup Kalahkan Atletico

Ancelotti Percaya Diri Real Madrid Sanggup Kalahkan Atletico Carlo Ancelotti berbicara dengan percaya diri untuk dapat menembus sesi semifinal Copa del Rey menjelang menghadapi Atletico Madrid di Santiago Bernabeu, pada hari Jumat (27/1) dini hari nanti WIB.

Los Blancos sendiri melanjutkan petualangannya di Copa del Rey selepas sukses dalam mengalahkan Villarreal dengan skor akhir 3-2 pada sesi sebelumnya yang dimainkan minggu lalu.

Semenjak kekalahan kontra Barcelona dengan skor 1-3 di Piala Super Spanyol, Real Madrid sendiri sudah kembali ke jalur kemenangan dengan mengalahkan Villarreal 3-2 dan Athletic Bilbao 2-0.

Atletico Madrid bukanlah suatu lawan yang dapat dikatakan remeh, tapi Carlo Ancelotti pun menyadari kekuatan timnya, ditambah dengan dukungan penuh dari seluruh stadion.

Baca Juga: Simeone Mengulas Hubungannya Dengan Ancelotti Jelang Derby Madrid

Sang pelatih asal Italia juga percaya diri mengantarkan Real Madrid mencapai babak semifinal Copa del Rey dengan mengalahkan lawan sekotanya.

“Seperti semua derbi, Anda harus mempersiapkannya dengan cara yang spesial, melawan sebuah tim kuat. Kami kembali ke kandang selepas dua bulan, bersama para fans kami. Mereka Atletico semakin membaik, pertandingan terakhir mereka amatlah baik dengan menang 3-0 atas Valladolid dan ini akan menjadi pertandingan yang menghibur,” kata Don Carlo sebelum pertandingan, dilansir dari Marca.

“Kami pikir kami memiliki peluang untuk mencapai partai semifinal. Kami mempertimbangkan suatu kualitas lawan dan kami tahu bahwa itu sangatlah sulit. Itu ialah sebuah pertandingan yang spesial dan itu akan menjadi sangat menghibur sebab Atletico semakin berkembang,” pungkas mantan juru taktik AC Milan, PSG, dan Bayern Munchen tersebut.

Simeone Mengulas Hubungannya Dengan Ancelotti Jelang Derby Madrid

Simeone Mengulas Hubungannya Dengan Ancelotti Jelang Derby Madrid

Simeone Mengulas Hubungannya Dengan Ancelotti Jelang Derby Madrid Diego Simeone mengulas akan hubungannya dengan Carlo Ancelotti menjelang pertandingan perempat final antara Atletico Madrid melawan Real Madrid yang akan berlangsung pada hari Kamis (26/01) malam waktu setempat di Estadio Santiago Bernabeau.

Atletico Madrid sendiri akan melawat ke lawan sekota, Real Madrid dalam sebuah pertandingan yang menjanjikan sebuah tontonan yang menarik pada hari Kamis malam waktu setempat, akan namun permusuhan tradisional keduanya terlihatnya akan lebih banyak tersaji di tribun dibandingkan lapangan.

Hal tersebut disebabkan kedua pelatih terlihat memiliki hubungan yang baik. Manajer Los Rojiblancos yakni Diego Simeone kerap digambarkan sebagai seorang penjahat terkadang dengan pakaiannya ia terlihat seperti itu, tapi ia tak mengatakan apapun selain hal yang baik mengenai pelatih Los Blancos yakni Carlo Ancelotti menjelang derby Madrid.

Baca Juga: Koeman Sah Kembali Tangani Timnas Belanda

Ia sendiri menjelaskan hubungannya sebagai sesuatu yang luar biasa dan baik.

“Tajuk luar biasa terlihat berlebihan untuk saya,”ujar Simeone via Sport.

“Satu hal yang dapat saya sampaikan mengenai hubungan saya dengan Carlo adalah hubungan antara pelatih sebab saya belum memiliki peluang untuk pergi bersamanya, walau saya ingin belajar. Ini merupakan hubungan yang baik, ia terlihat seperti seorang yang sangat baik untuk saya.”

Simeone juga merasa positif mengenai timnya yang akan melawat ke pertandingan tersebut yang baru saja menunjukkan penampilan terbaik musim ini di kemenangan 3-0 atas Real Valladolid.

“Saya dapat mengatakan bahwa tim ini terlihat jauh lebih baik sejak kami kembali dari Piala Dunia, dengan banyak peluang untuk menciptakan bahaya dan bekerja dengan sangat baik sebagai sebuah tim. Mereka berkomitmen, antusias, siap untuk memainkan pertandingan penting melawan tim yang kuat, dalam sebuah pertandingan yang sangat bagus yang amat dikagumi oleh seorang pelatih.”

Atleti kerap kesulitan ketika melawan Real Madrid di Santiago Bernabeau, tapi tambahan bumbu di pertandingan Copa del Rey mungkin akan jauh lebih menginspirasi mereka. Los Colchoneros sedang berjuang untuk memenangkan satu-satunya trofi yang memungkinkan di musim ini yang pastinya akan menambah motivasi mereka di pertandingan tersebut yang tak memerlukan tenaga ekstra.