Xavi Minta Dibelikan Gelandang Bertahan Usai Telan Kekalahan Perdana di La Liga Musim Ini

Xavi Minta Dibelikan Gelandang Bertahan Usai Telan Kekalahan Perdana di La Liga Musim Ini – Pelatih Barcelona dirumorkan meminta untuk mendatangkan sosok gelandang bertahan di bursa pemindahan Januari 2023 mendatang.

Permintaan tersebut diungkapkan oleh Xavi sendiri ke manajemen Barcelona usai timnya menelan kekalahan perdana di La Liga pada musim ini.

Sebagaimana diketahui, Barcelona sendiri tumbang di tangan Real Madrid di El Clasico jilid satu musim ini. Dalam pertandingan yang dilaksanakan di Santiago Bernabeu.

Kandas untuk meraih poin di Bernabeu, Barcelona juga turun ke posisi dua klasemen sementara La Liga dengan 22 poin. Sementara Real Madrid sendiri beranjak ke puncak dengan 25 poin.

Pada awal musim 2022/23, sejumlah pemain baru dibeli Barcelona walau tim tersebut sedang menghadapi masalah akan keuangan yang cukup serius. Walau xavi tidak terlalu mementingkan gelandang bertahan sebab masih mengandalkan pemain veteran yakni Sergio Busquets.

Baca Juga:Xavi Bersiap dan Tidak Akan Baper Bila Dipecat Barcelona di Akhir Musim

Akan tetapi, di usianya yang sudah mencapai 34 tahun tersebut, Busquets kandas menunjukkan akan penampilan terbaiknya di sejumlah pertandingan. Termasuk di pertandingan kontra Inter Milan di Champions League dan El Classico.

Barcelona juga saat ini juga kekurangan pemain di posisi gelandang bertahan. Mengingat kontrak Busquets yang akan selesai pada Juni 2023 mendatang, Xavi sendiri juga mulai berniat untuk menyiapkan sosok pengganti pemain yang memaki nomor punggung 5 tersebut.

Xavi Bersiap dan Tidak Akan Baper Bila Dipecat Barcelona di Akhir Musim

Xavi Bersiap dan Tidak Akan Baper Bila Dipecat Barcelona di Akhir Musim Sang pelatih Barcelona yakni Xavi mengatakan tidak akan terlalu bawa perasaan alias siap menerima kenyataan dipecat bila tidak sanggup untuk memenangkan piala musim ini selepas melewati minggu yang sulit bersama dengan timnya.

Barcelona sendiri ditahan dengan skor yang seri 3-3 oleh Inter Milan di Camp Nou tengah pekan kemarin, dan terancam tersisihkan dari fase grup Liga Champions bila Inter dapat mengalahkan Viktoria Plzen pada akhir bulan ini. Barca sendiri kemudian kalah 1-3 dari Real Madrid dalam El Clasico di Santiago Bernabeu akhir minggu kemarin, yang membuat posisi mereka di puncak klasemen sementara Liga Spanyol digusur sang lawan abadi.

“Tentu saja saya akan menerimanya, namun tak ada yang mengatakan apa pun terhadap saya,” ucap Xavi ketika ditanya apakah dirinya bersiap bila dipecat Barca.

“Ini Barca. Dengan usaha yang dilakukan tim di bursa pemindahan dan tim yang kami punya, kami harus bersaing mendapatkan sebuah piala. Dan bila kami tidak sanggup, seperti yang diucapkan presiden, akan ada konsekuensinya, dimulai dari saya.”

Baca Juga: Bungkam Sevilla 3-1, Real Madrid Gagah Di Puncak La Liga

“Namun saya akan memberikan segalanya supaya ini suskes. Kapan saja saya dapat kehilangan dukungan tim, bahkan esok. Ini sepakbola. Kami kalah dari Madrid, kami hampir saja tersingkirkan dari liga Champions, namun saya sendiri selalu positif.”

Xavi sendiri mengutarakan dirinya menerima cukup banyak pesan akan dukungan, sembari menyebut Barcelona merupakan tim yang masih dalam proses menuju akan pintu kesuksesan, lain halnya dengan Madrid yang diklaimnya tim yang telah lebih mapan.

“Saya harus jujur dengan tim, para pemain dan juga terhadap para penggemar. Saya pikir kami sudah membangun tim untuk memenangkan piala. Saya masih mendapatkan semua antusiasme di dunia, terlepas dari semua kritikan selama smeinggu terakhir.”