Ancelotti Katakan Keadaan Pemain Menjelang Hadapi Barca

Ancelotti Katakan Keadaan Pemain Menjelang Hadapi Barca

Ancelotti Katakan Keadaan Pemain Menjelang Hadapi Barca Real Madrid sendiri akan menyambangi Barcelona terhadap akan leg pertama sesi semifinal Piala Raja Spanyol. Carlo Ancelotti juga beberkan keadaan para pemainnya.

Cedera dan kebugaran akan memainkan peran kunci dalam pertandingan tersebut, dengan Barcelona kehilangan tiga pemain menyerang terbaik mereka di Pedri, Ousmane Dembele dan Robert Lewandowski.

Real Madrid kehilangan David Alaba dan Ferland Mendy, sementara mereka juga berkeringat sebab kebugaran Rodrygo Goes. Pemain berkebangsaan Brasil tersebut mengalami cedera gluteus ketika melawan Liverpool, kehilangan Atletico Madrid. Dia kembali berlatih pada hari Rabu.

“Rodrygo sudah berlatih, terlihatnya dia baik-baik saja namun kami akan membuat keputusan setelahnya,” ucap manajer Carlo Ancelotti terhadap pers.

Baca Juga: Atletico Menargetkan Mantan Winger Barcelona Musim Panas Nanti

Dia juga memberikan kabar terbaru tentang Eden Hazard dan Aurelien Tchouameni, yang tak lagi cedera namun belakangan ini tak banyak tampil.

“Hazard baik-baik saja, dia tengah berlatih dan ingin memperoleh akan menit bermain, dia dapat mendapatkannya di pertandingan mendatang,” ungkapnya.

“Aurelien baik-baik saja, memulihkan keadaannya dan dapat menjadi starter. Camavinga melakukannya dengan sangat baik dan itu bagus, memiliki dua pemain di level ini memberi kami sesuatu yang lebih.”

Manajer berkebangsaan Italia akan memiliki sakit kepala pilihan di tangannya melawan Barcelona melemah. Real Madrid sendiri dapat memberikan pukulan emosional yang penting dengan mengalahkan Blaugrana dan menghukum mereka dengan tiga kekalahan beruntun.

Sama halnya, menjadi yang pertama dari pertandingan dua leg biasanya membawa jauh lebih banyak kehati-hatian, walaupun Liverpool dapat membuktikan bahwa tidak selalu demikian.

Di Bursa Transfer Musim Panas 2023 Barcelona Akan Gadaikan Dua Penyerang?

Di Bursa Transfer Musim Panas 2023 Barcelona Akan Gadaikan Dua Penyerang?

Di Bursa Transfer Musim Panas 2023 Barcelona Akan Gadaikan Dua Penyerang? Kabar dari Spanyol mengatakan bahwa Barcelona cukup sangat kecewa dengan penampilan para penyerangnya, dengan dua di antara mereka akan dijual di bursa transfer musim panas.

Walaupun Xavi Hernandez berulang kali mengutarakan akan dukungannya terhadap para penyerangnya di publik, tapi dia diwartakan tak puas dengan kinerja dari para penyerang selain Ousmane Dembele dan Robert Lewandowski.

Barcelona mempertimbangkan di antara tiga pemain, yakni Raphinha, Ansu Fati, dan Ferran Torres untuk dijual pada musim panas tahun ini.

Raphinha sendiri dianggap sebagai yang terbaik di antara ketiganya, tapi dia merupakan pembelian termahal dan terbilang mengalami peningkatan terendah.

Baca Juga: Joao Beri Tanda Bersedia Merapat Dengan Chelsea Secara Permanen 

Sang pemain yang berasal dari negara Brasil tersebut sanggup dalam mencetak tujuh gol dan sembilan assist dari 34 pertandingan di semua pertandingan. Tapi, Barca sendiri telah menghabiskan cukup banyak uang di musim panas tahun kemudian untuk merekrutnya dari Leeds United, yakni sebesar 58 juta euro.

Sedangkan Ansu Fati cuma beberapa kali saja menampakkan kualitasnya di musim ini dan Ferran Torres tak cukup memuaskan dengan cuma mencetak lima gol dan satu assist dari 30 kali bertanding di semua pertandingan.

Selagi menjual dua di antara mereka, Barcelona dikabarkan akan mengaktifkan pilihan untuk membeli pemain sayap Atletico Madrid yakni Yannick Carrasco, yang sudah disetujui dari transfer Memphis Depay ke Wanda Metropolitano pada bulan Januari lalu.

Barca sudah cukup punya masalah keuangan yang buruk selama beberapa tahun terakhir, jadi tak ayal bila kesabaran manajemen cukup tipis bila para pemain tidak dapat  tampil dengan memuaskan sesuai harapan.

Xavi Bahagia Lihat Barcelona Menang Telak Atas Ceuta

Xavi Bahagia Lihat Barcelona Menang Telak Atas Ceuta

Xavi Bahagia Lihat Barcelona Menang Telak Atas Ceuta Barcelona berhasil ke babak selanjutnya selepas mengalahkan Ceuta dengan skor telak 5-0. Xavi Hernandez mengatakan sangat senang melihat penampilan timnya.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Estadio Municipal Alfonso Murube, Jumat (20/1) kemarin hari WIB, Ceuta pernah memberikan perlawanan. Tapi, tim tamu akhirnya menang dengan skor telak. Lima gol kemenangan Barcelona dicetak Raphinha, Robert Lewandowski yang menyumbang dua gol, Ansu Fati, dan Franck Kessie.

“Kami dalam penampilan bagus dan kami harus memanfaatkannya,” ucap pelatih yang berasal dari Spanyol tersebut selepas pertandingan.

Baca Juga: Ancelotti Beri Komentar Penampilan Pemain Belakang Real Madrid

“Saya akan menyoroti sikap tim. Kami punya pengalaman Intercity di sesi terakhir ketika Barca membutuhkan perpanjangan waktu, yang dapat terjadi bila anda menurunkan intensitas. Kami berjuang untuk menciptakan kesempatan di sesi pertama tetapi babak kedua sangat bagus. Tim menunjukkan rasa lapar.”

“Ceuta benar-benar siap untuk itu, namun kami menampilkan penampilan yang serius. Kami memiliki tim yang hebat,” tambahnya, sebagaimana diberitakan Tribalfootball.

Dalam pertandingan tersebut, Xavi memutuskan untuk membuat sebanyak 10 perubahan untuk kemenangan menghadapi pertandingan itu. Pelatih berkebangsaan Spanyol tersebut cuma mempertahankan Lewandowski di tim inti sebab dia dilarang untuk dua pertandingan La Liga berikutnya.

Walau demikian, mantan bintang Barcelona tersebut menegaskan bahwa para pemain tim asal Katalan yang diturunkan olehnya itu sama pentingnya dengan para pemain yang biasa diturunkannya di pertandingan Liga Spanyol.

“Itu bukan tim kedua. Mereka merupakan pemain penting dan akan terus begitu sampai akhir musim,” tambahnya.

Lewandowski Telah Prediksi Penampilan Hebat Gavi Kontra Real Madrid

Lewandowski Telah Prediksi Penampilan Hebat Gavi Kontra Real Madrid

Lewandowski Telah Prediksi Penampilan Hebat Gavi Kontra Real Madrid Robert Lewandowski mengatakan tak terkejut dengan penampilan gemilang dari Gavi kontra Real Madrid di final Piala Super Spanyol, yang dimenangkan oleh Barcelona dengan skor akhir 3-1.

La Blaugrana akhirnya berhasil dalam meraih trofi pertamanya di bawah didikan Xavi Hernandez, juga yang perdana semenjak Lionel Messi pergi pada musim panas 2021 lalu.

Gavi menjadi bintang pada pentas final Piala Super Spanyol tersebut dengan mencetak sebuah gol dan dua assist. Robert Lewandowski menikmati salah satu assist dari Gavi tersebut dan berbicara seusai pertandingan perihal akan kualitas sang gelandang berusia 18 tahun yang memang hebat.

Baca Juga: Xavi Kagum Dengan Penampilan Gavi Selepas Juarai Piala Super Spanyol

“Saya telah mengatakan kepadanya bahwa jika kami dekat, maka kami dapat melakukan beberapa hal berbahaya, di area berbahaya kami dapat membuat dampak luar biasa,” ucap Lewandowski.

Lewandowski baru aja bergabung dengan Barcelona pada musim panas tahun 2022 lalu dari Bayern Munchen. Perekrutannya memang diharapkan akan mengembalikan klub ke masa kejayaannya dan dia juga mengaku bahagia dapat mempersembahkan titel pertamanya.

“Memenangkan sebuah gelar selalu luar biasa. Tantangan besar berikutnya ialah La Liga. Bagian tersulitnya masih belum tiba dan kami akan terus berada di puncak. Kami harus terus berupaya,” tandas Lewandowski.

Kini, Barca pun memuncaki klasemen sementara La Liga dengan mengoleksi sebanyak 41 poin dari 16 pertandingan. Mereka unggul tiga poin dari sang lawan Real Madrid, yang berada tepat di belakang, yakni peringkat kedua.

Lewandowski Geram Sebab Permintaan Bandingnya Ditolak

Lewandowski Geram Sebab Permintaan Bandingnya Ditolak

Lewandowski Geram Sebab Permintaan Bandingnya Ditolak Penyerang andalan Barcelona yakni Robert Lewandowski dipastikan harus cuti sebanyak tiga pertandingan. Penyerang berkebangsaan Polandia itu mengaku hukuman tiga pertandingan sangat berat untuk dilewati.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Lewandowski sendiri juga dipastikan tak akan tersedia untuk pertandingan melawan Atlético Madrid dan Getafe usai Tribunal Administrativo del Deporte -Administrative Court of Sport- (TAD) memutuskan untuk menolak tindakan pencegahan yang diminta Barcelona terkait akan tiga larangan pertandingan pemain yang akrab disapa Lewy tersebut. Dia diberi skorsing sebab dianggap bersikap tak sopan terhadap wasit ketika pengusiran pada pertandingan tanggal 8 November di Pamplona.

Baca Juga: Kroos Akan Beritakan Masa Depannya Bulan Depan

“Dengan wasit, tak terjadi apa-apa. Dia menunjukkan saya dua kartu kuning, itu saja. Namun alasan mereka memukul saya dengan tiga pertandingan tak ada hubungannya dengan wasit, namun saya dan pelatih. Cuma itu yang dapat saya katakan,” ucap Lewy.

“Satu atau dua minggu sebelumnya kami mengobrol dengan Xavi dan dia mengatakan kepada saya bahwa kami harus berhati-hati jika wasit memberi saya kartu kuning. Namun itu cuma isyarat untuk mengungkapkan bahwa saya tidak mengerti apa yang tengah terjadi. Kami sudah berbicara perihal itu dan itu antara Xavi dan saya, saya tidak mengerti apa-apa.”

“Sulit sebab saya merasa bahwa tiga pertandingan terlalu banyak untuk apa yang saya lakukan, itu sudah pasti. Dan menyakitkan untuk tidak bermain selama tiga minggu ini untuk itu,” sambung mantan penyerang Bayern Munchen tersebut.

Raphinha Akui Terkejut Lihat Penampilan Lewandowski

Raphinha Akui Terkejut Lihat Penampilan Lewandowski Penyerang sayap Barcelona yakni Raphinha mengaku kagum terhadap permainan Robert Lewandowski. Ia tidak menduga Lewandowski akan bermain sebagus ini.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kedua pemain tiba di jendela pemindahan musim panas untuk meningkatkan serangan Barca, dan Raphinha mengatakan ia tak mengharapkan Lewandowski akan bermain seperti itu. Pada waktu ini, Lewandowski merupakan pemain dengan pencetak gol terbanyak untuk Barcelona. Penyerang yang berasal dari Polandia tersebut telah menyumbangkan 13 gol dalam 14 pertandingan. Dia berperan besar membawa Barcelona puncaki klasemen La Liga Spanyol.

Baca Juga: Rudiger Mengatakan Barcelona Pernah Tertarik Terhadapnya

“Saya akan memberitahumu yang sebenarnya. Sebagai seorang pria yang sudah lebih tua, Lewandowski yang kini berusia 34 tahun, saya berharap lebih sedikit darinya,” ucap pemain yang berasal dari Brasil tersebut.

“Namun, dia sampai di sini dan setiap sesi latihan yang dia lakukan amat luar biasa, baginya dia tak pernah bagus, dia selalu memberikan yang terbaik, banyak berlari, membantu dengan menandai, bergerak dengan baik di area, memiliki sundulan, menyelesaikan dengan kedua kaki, itu bagus. hal yang sangat luar biasa.”

Lewandowski Memiliki Impian Main Bareng Dengan Messi

Lewandowski Memiliki Impian Main Bareng Dengan Messi Striker Barcelona yakni Robert Lewandowski mengulas terkait kemungkinan dirinya untuk bermain bersama Lionel Messi bila sang pemain memutuskan untuk kembali ke Camp Nou. Lewandowski sendiri mengaku bahwa bermain bersama La Pulga menjadi suatu impiannya.

Pemikiran terkait akan masa depan Lionel Messi di Paris Saint-Germain belakangan ini menjadi salah satu topik yang hangat diperbincangkan. Masalahnya kontrak sang pemain akan usai pada bulan Juni 2023 mendatang tapi sampai saat ini belum menunjukkan akan tanda-tanda diperpanjang.

Keadaan tersebut lantas saja membuat Messi mulai dihubungkan dengan beberapa tim. Setelah baru dikabarkan akan merapat ke Inter Miami, belakangan muncul rumor bahwa La Pulga membuka kesempatan untuk pulang ke Barcelona.

Baca Juga: Ancelotti Menilai Bahwa Wasit Liga Spanyol Boros Kartu Merah

Ketika ditanya terkait kesempatan dirinya untuk menjadi rekan satu tim Messi di Barca, Robert Lewandowski mengatakan bahwa itu merupakan impiannya.

“Messi benar-benar cemerlang dengan umpan luar biasa yang ia berikan untuk striker,” ucap Lewandowski terhadap Marca.

“Bila anda berpikir perihal  Messi, ia punya koneksi yang cemerlang dengan para striker. Ia tahu bagaimana cara mengirimkan bola ke dalam kotak, di antara garis… ia yang terbaik di dunia dalam hal tersebut.”

 

Cuti Piala Dunia, Barcelona Dapat Jadi Bos Utama Liga Spanyol

Cuti Piala Dunia, Barcelona Dapat Jadi Bos Utama Liga Spanyol Barcelona dapat menjadi bos utama Liga Spanyol begitu pertandingan tersebut memasuki libur Piala Dunia 2022.

Dengan cuma satu pertandingan tersisa jelang Piala Dunia tahun 2022, Barcelona mendapatkan keuntungan besar.

Kini, Barcelona sedang memuncaki klasemen sementara Liga Spanyol musim 2022-2023.

Tim didikan Xavi Hernandez mengumpulkan sebanyak 34 poin dari 13 pertandingan.

Barcelona sanggup untuk unggul dengan selisih dua poin atas Real Madrid yang menempati posisi kedua.

Keberuntungan Barcelona tak lepas dari nasib sial yang baru saja menimpa Real Madrid.

Melawan Rayo Vallecano pada Senin (7/11/2022) lalu, Real Madrid malah menelan kekalahan dengan skor akhir 2-3.

Akibatnya, Los Blancos tidak berhasil dalam menyingkirkan sang musuh bebuyutan dari posisi puncak klasemen sementara.

Barcelona juga dapat memanfaatkan keadaan ini untuk meraup keuntungan dalam perburuan gelar Liga Spanyol.

Barcelona berkesempatan untuk memuncaki klasemen sementara Liga Spanyol sebelum Piala Dunia 2022 dilaksanakan.

Baca Juga: Real Madrid Salip Chelsea untuk Pemindahan Christopher Nkunku?

Syaratnya, Barcelona cuma perlu meraup akan hasil seri atas Osasuna pada pertandingan Liga Spanyol, Rabu (12/11/2022) pukul 03.30 WIB.

Tambahan satu poin telah sanggup  mengunci posisi puncak klasemen untuk pertengahan musim.

Hal tersebut dikarenakan oleh keunggulan selisih gol yang dipunyai Barcelona atas Real Madrid.

Blaugrana memiliki keunggulan selisih sembilan gol dengan lawan abadinya tersebut.

Tapi, sang raksasa Catalunya harus meraih kemenangan demi mengunci posisi yang jauh lebih aman.

Kemenangan atas Osasuna akan menjaga keunggulan poin yang dipunya Barcelona atas para pesaing lainnya.

Keadaan tersebut penting untuk Barcelona mengingat Piala Dunia tahun 2022 dapat mengubah nasib mereka secara drastis.

Para pemain Barcelona seperti Raphinha, Robert Lewandowski, serta Frenkie de Jong akan mengikuti pergelaran akbar tersebut.

Barcelona dapat menerima kembali para pemain mereka yang berangkat ke Qatar dengan keadaan terluka.

Keadaan tersebut tentu memengaruhi perjalanan perebutan trofi Liga Spanyol musim ini.

Untuk itu, Barcelona sendiri wajib meraih keuntungan dini demi kelancaran ambisi meraih gelar Liga Spanyol.

Ketika Mantan Rekan dan Pelatih Kirim Ucapan untuk Pique, Lionel Tetap Diam

Ketika Mantan Rekan dan Pelatih Kirim Ucapan untuk Pique, Lionel Tetap Diam Saat mantan rekan serta para pelatih beramai ramai mengirimkan ucapan untuk Gerard Pique yang pensiun, Lionel Messi sendiri diketahui masih tetap diam.

Gerard Pique sendiri akhirnya menyelesaikan akan pertandingan pamungkasnya bersama dengan Barcelona.

Pertandingan minggu ke-13 Liga Spanyol 2022-2023 kontra Almeria menjadi pertandingan terakhir untuk Gerard Pique bersama dengan Barcelona.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Spotify Camp Nou, Sabtu (5/11/2022) kemarin, Gerard Pique tampil sebagai kapten tim.

Pertandingan penghabisan yang dijalani Gerard Pique berujung pada hasil manis dengan kemenangan akhir 2-0 Barcelona atas Almeria.

Seusai pertandingan , bek yang berasal dari Spanyol tersebut memberikan pidato terakhirnya sembari penghormatan terakhir diberikan oleh teman-temannya serta suporter El Barca.

Gerard Pique diketahui telah mengumumkan untuk pensiun sejak hari Jumat lalu (4/11/2022).

Sejak saat itu, dukungan dan terima kasih mengalir deras dari rekan, mantan rekan, pelatih dan mantan pelatihnya.

Baca Juga: Pique Kabarkan Pensiun, Kesempatan Barcelona Daratkan Bernardo Silva Semain Jauh Terbuka Lebar

Mulai dari Pep Guardiola, Xavi Hernandez, Carles Puyol, Neymar, Sergio Ramos, Sergio Busquets, Frenkie De Jong sampai Robert Lewandowski, juga memberikan penghormatan untuk Pique.

Tapi, hingga saat ini, sang mantan kapten serta megabintang Barcelona yakni si Lionel Messi, masih tetap diam seribu bahasa.

Lionel Messi diketahui memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Pique sewaktu masih sama-sama membela Barcelona.

Tahun-tahun gemilang termasuk sextuple dan treble yang dilalui Lionel Messi dan Pique bersama menjadi kisah indah keduanya di Barcelona.

Messi tak ada niatan untuk mengirim pesan perpisahan terhadap Pique.

Hingga saat ini belum ada tulisan atau apresiasi untuk Pique yang diunggah oleh Messi ke media sosial pribadinya baik itu via Instagram maupun  Twitter.

Hubungan Messi serta Pique mulai renggang dan retak sejak pembahasan pengurangan gaji di Barcelona.

Mereka belum berdamai sejak saat itu dan keadaan nya belum membaik walau pergantian presiden Barcelona dari Josep Bartomeu ke Joan Laporta.

Hubungan antara Messi dan Pique sudah buruk sejak peraih tujuh Ballon d’or tersebut meninggalkan Barcelona.

Baca Juga: Sorry Barcelona, Messi Mungkin Stay di PSG Hingga Umur 38

Perkataan Pique kepada Joan Laporta yang menyatakan bahwa El Barca akan baik-baik saja tanpa Messi dinilai telah menyinggung La Pulga.

Di samping itu Messi juga kecewa berat dengan pengkhianatan dari Pique.

Bek yang berusia 35 tahun tersebut dikabarkan pernah mengadakan negosiasi tertutup dengan Josep Bartomeu tanpa sepengetahuan Messi.

Laporan dari media Spanyol menyebutkan bahwa dalam kontrak barunya Pique enggan mendapatkan pemangkasan gaji sampai Messi pergi.

Pantas  diketahui bahwa Pique sendiri menandatangani kontrak baru bersama Barcelona pada bulan Oktober 2020 kemarin.

Sampai pada akhirnya Messi memutuskan untuk pergi dari Barcelona serta memilih bergabung dengan PSG.

Pada bulan Januari 2022, Messi diketahui pernah balik ke Catalunya dan mengadakan pertemuan kecil di sebuah restoran.

Uniknya, tak ada Pique sebagai tamu undangannya, malah orang-orang seperti Jordi Alba, Xavi Hernandez, dan Sergio Busquets yang hadir dalam pertemuan itu.

Acara makan bersama tanpa Pique tersebut telah menjadi sebuah tanda jelas bahwa persahabatan Messi telah rusak dengan mantan rekan La Masia-nya tersebut.

Lewandowski Mengaku Kecewa Barcelona Tersapu dari Liga Champions

Lewandowski Mengaku Kecewa Barcelona Tersapu dari Liga Champions Penyerang Barcelona yakni Robert Lewandowski, mengaku kecewa dengan tersapunya Blaugrana dari Liga Champions 2022-2023.

Di Liga Champions 2022-2023, pil pahit kembali ditelan oleh Barcelona.

Masalahnya, Barcelona sendiri sudah tersapu dari ajang Liga Champions 2022-2023.

Raksasa Liga Spanyol itu cuma menempati posisi ketiga dengan 4 poin dan tersisih ke play-off Liga Europa 2022-2023 untuk kedua kalinya secara berturut-turut.

Sebelumnya, di Liga Champions 2021-2022, Barcelona sendiri harus tersingkir dari ajang tersebut serta turun kasta ke Liga Europa.

Tersingkirnya Barcelona dari Liga Champions membuat Robert Lewandowski merasa terpuruk dan kecewa.

“Jelas saya tak bahagia, Barcelona seharusnya berada di babak 16 besar,” ucap Robert Lewandowski.

“Namun sebelum saya datang ke Barca, saya telah sadar bahwa musim pertama pasti jauh lebih sulit dari yang seharusnya.”

Baca Juga: Dari Pertama Lewandowski Udah Tahu Akan Sulit di Barcelona

“Kami tengah dalam proses membangun kembali yang memerlukan waktu, kami harus bersabar.”

“Saya percaya kemunduran tersebut akan membuat kami tumbuh sebagai tim dan semuanya akan berbeda musim depan.”

“Saya sendiri bersikeras bahwa ini merupakan proses yang membutuhkan waktu serta kesabaran,” ujar Lewandowski menambahkan.